SMK Plus NU Sidoarjo (Skanusda) menggelar Workshop Animasi 3D untuk peserta didik tingkat SMP. Lebih dari 15 sekolah mengikuti kegiatan tersebut, mulai dari negeri hingga swasta.

Kepala program keahlian Animasi Skanusda Ilham Maulana mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka mengenalkan  Animasi sejak dini.

“Di Sidoarjokan tidak banyak anak-anak yang tahu kalau SMK ada jurusan Animasi,” terang Ilham, Sabtu (20/1/2024) di Laboratorium Animasi Skanusda.

Ia menambahkan, profesi sebagai seorang animator bisa dilakukan oleh anak-anak. Artinya, tidak hanya pekerja profesional lulusan perguruan tinggi saja.

Kegiatan yang berlangsung selama 8 jam tersebut mengenalkan anak-anak tentang 3D animasi, karya animasi, dan cara pembuatan animasi. Meski tidak dipungut biaya alias gratis, usai workshop para peserta diberikan sertifikat.

Keikutsertaan mereka diharapkan membantu mengenalkan jurusan Animasi ke anak-anak lainnya. Harapannya, Sidoarjo menjadi kota yang banyak melahirkan animator-animator muda berdaya saing.

Pasalnya, animasi saat ini dibutuhkan perusahaan-perusahaan untuk memasarkan produknya. Sehingga, peluang untuk menjadi animator akan banyak dibutuhkan.

Menariknya, peluang seorang animator tidak terbatas ruang dan waktu. Mereka bisa bersaing langsung dengan para animator dari berbagai negara. Peluangnya pun tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga luar negeri. (Fidela)